Lompat ke konten

Penyusunan Buku Sejarah PPAU

Jakarta, 21 Oktober 2024 – Dalam rangka penyusunan ulang buku sejarah Perhimpunan Purnawirawan Angkatan Udara (PPAU), telah diadakan kegiatan wawancara dengan Marsda Purn FX Soejitno. Kegiatan tersebut berlangsung dengan antusias di Ruang Jatayu, Kantor PPAU Pusat, Jakarta.

Wawancara dipandu oleh Wakil Sekjen PPAU, Marsda Purn Bambang Triono, yang memimpin diskusi dengan penuh santun dan hormat. Dalam kesempatan ini, Marsda Purn FX Soejitno membagikan berbagai pengalaman berharga dan pengetahuannya tentang suka duka seputar sejarah dan perkembangan PPAU sejak awal pembentukan hingga saat ini.

Marsda Purn FX Soejitno menjelaskan berbagai tantangan yang dihadapi PPAU dalam upaya menghapus stigma negatif pasca peristiwa G30S/PKI. Beliau juga menceritakan upaya-upaya yang dilakukan oleh PPAU untuk merehabilitasi nama baik para purnawirawan dan memulihkan citra Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) di mata publik.

Kegiatan wawancara ini merupakan bagian dari proses penyusunan ulang buku sejarah PPAU yang bertujuan untuk mendokumentasikan perjalanan dan perjuangan organisasi ini. Buku ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang peran PPAU dalam sejarah Indonesia dan menginspirasi generasi mendatang, khususnya TNI Angkatan Udara untuk terus menjaga nilai-nilai kejuangan yang telah dibangun.

Hadir pada kegiatan wawancara, mentor bidang komunikasi sosial Marsma Purn Abdul Azis, Kebid Komsos Marsda Purn Chairil Anwar, Kebid Bintal Ideologi Marsda Purn Eko Supriyanto, serta tim penulis yang berperan penting dalam melakukan wawancara dan penulisan dalam upaya mendokumentasikan dan mempublikasikan informasi yang sangat berharga ini.

Kegiatan wawancara diakhiri dengan sesi foto bersama dan ucapan terimakasih kepada Marsda Purn FX Soejitno atas kontribusi dan dedikasinya dalam membangun dan mengembangkan PPAU. Seluruh peserta yang hadir merasa terinspirasi dan semakin termotivasi untuk melanjutkan program penulisan buku sejarah PPAU dalam rangka menjaga marwah TNI Angkatan Udara untuk melestarikan nilai-nilai kejuangan dan kebangsaan. Akbar Linggaprana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *